Identitas
buku:
Judul : Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia dan Pembentukan Istilah
Penulis
: Tim
Redaksi BIP
Penerbit : Bhuana Ilmu Populer (BIP)
Tahun
terbit : Cetakan pertama, 2018
Ukuran : 14 cm x 21 cm
Tebal
: xi + 174 halaman
Bangsa yang hebat adalah bangsa yang
menjunjung bahasa persatuannya sendiri, bahasa Indonesia. Namun, terkadang kita
sebagai pemakai bahasa Indonesia masih kesulitan dalam menggunakan kaidah ejaan
bahasa Indonesia yang baik dan benar. Faktanya, banyak dari kita yang bahkan
masih kebingungan dalam penggunaan huruf kapital, menulis kata berimbuhan,
pemakaian tanda baca, dan lain-lain.
Belum lagi, buku pedoman penggunaan
bahasa Indonesia yang baik dan benar pasti akan selalu diperlukan. Hampir semua
orang menggunakan pedoman ini untuk keperluan akademis maupun nonakademis.
Namun, buku yang memuat secara menyeluruh tentang Pedoman Ejaan Bahasa
Indonesia versi terbaru masih cukup sulit ditemukan. Oleh karena itu, buku ini
hadir sebagai acuan dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Sebelum saya mengulas buku ini, saya
ingin mengingatkan kembali tentang sejarah perkembangan ejaan bahasa Indonesia
yang pernah dipakai sebelumnya. Ejaan yang pertama kali digunakan yaitu Ejaan
Van Ophusyen pada tahun 1901. Dulu ejaan ini dipakai oleh pemakai bahasa Melayu
di Indonesia. Ejaan kedua yang dipakai adalah Ejaan Soewandi yang ditetapkan
pada tahun 1947. Ejaan ini ditetapkan oleh Mr. Soewandi yang kala itu sedang menjabat
sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Selanjutnya, pada tahun 1957
diadakan Kongres Bahasa Indonesia Kedua yang menghasilkan ejaan baru yang
dirumuskan oleh Panitia Pembaharuan Ejaan Bahasa Indonesia.
Pada tahun 1972 ditetapkanlah Ejaan
Yang Disempurnakan berdasarkan Keputusan Presiden Soeharto Nomor 57 tahun 1972
yang biasa kita sebut EYD. Pedoman EYD mengalami beberapa revisi selama
penggunaannya. Akhirnya, pada tahun 2016 berdasarkan Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan, Dr. Anies Baswedan, Pedoman Umun Ejaan Yang
Disempurnakan (PUEYD) diganti dengan nama Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.
Penyempurnaan naskah tersebut disusun oleh Pusat Pengembangan dan Perlindungan,
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
Buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia yang disusun oleh Tim Redaksi BIP ini berdasarkan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2015 tentang
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Buku ini berisi tentang pemakaian huruf,
penulisan kata, pemakaian tanda baca, dan lain sebagainya. Selain memuat
tentang pedoman ejaan bahasa Indonesia, buku ini pun berisi tentang pedoman
umum pembentukan istilah berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia Nomor 146/U/2004 tentang Penyempurnaan Pedoman Umum
Pembentukan Istilah.
Setiap bab buku ini disertai dengan
contoh-contoh, baik itu berupa kata maupun kalimat sederhana. Dengan begitu,
pembaca akan lebih jelas dalam memahami dan mengaplikasikan materi seputar
ejaan dan kebahasaan lainnya. Namun, bagi saya pribadi, alangkah lebih baik jika contoh yang disajikan ada
pembaruan dari pedoman ejaan bahasa Indonesia resmi yang dikeluarkan oleh Badan
Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
Selain berisi tentang pedoman ejaan
dan pembentukan istilah, buku ini dilengkapi juga dengan teknik penulisan karya
tulis ilmiah dan tip dalam penulisan skripsi. Tentu materi ini sangat membantu
sekali bagi para mahasiswa maupun para akademisi dalam membuat karya tulis
ilmiah. Buku ini pun nyaman dibawa karena tidak tebal dan juga tidak terlalu
kecil atau besar.
Semoga dengan hadirnya buku ini
dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kemampuan berbahasa
Indonesia dengan baik dan benar, khususnya dalam bahasa tulis.
Komentar
Posting Komentar